Investigasi Birokrasi,Tangerang,-Pekerjaan betonisasi jalan di kelurahan salembaran jaya, kecamatan kosambi kab.tangerang, tepatnya di RT 07 RW 09, patut disoroti,pasalnya berdasarkan pantauan beberapa awak media dilokasi pekerjaan, sebelum beton ready mix digelar, tidak dilakukan test slump, sehingga mutu beton ready-mix diragukan.
Bambang salah seorang pekerja konstruksi beton saat dimintai tanggapannya terkait tekhnis pengecoran jalan, setiap menurunkan beton ready mix perlu dilakukan test slump untuk work ability, dan mengetahui apakah beton ready-mix yang akan digelar tetap dalam kualitas yang baik sesuai dengan standar nilai test slump dan strength nya stabil sesuai dengan komposisi material,ujarnya ke awak media ini.
Saat awak media ini menyambangi proyek pekerjaan jalan tersebut, tidak menemukan pengawas pekerjaan pengecoran jalan, bahkan konsultannya tidak berada dilokasi saat pengecoran beton ready-mix.
Bahkan dilokasi proyek pekerjaan tidak terlihat papan transparansi kegiatan, sehingga para awak media tidak mengetahui nilai pagu anggarannya dan sumber pendanaannya berasal dari mana.
Selain itu berdasarkan pemantauan awak media, saat diukur dengan menarik benang, ketinggiannya pun bervariasi, dan para pekerja tidak dilengkapi dengan peralatan APD seperti helmet, sehingga menjadi sorotan para awak media.
Dungki, yang mengaku sebagai RT, mengatakan kepada para awak media, sampai saat ini tidak mengetahui siapa yang mengerjakan proyek ini, dan ketika para pekerja ditanyakan selalu mengatakan,”saya tidak tahu pak, saya hanya pekerja”, ujar RT kepada para awak media.
Diminta Inspektorat kabupaten Tangerang turun-tangan mengecek proyek pekerjaan betonisasi jalan sesuai tupoksinya.
Baca berita dan informasi menarik lainnya dari investigasibirokrasi.net di Google News.